Oxygen Blue Curve - Working

Senin, 27 Juni 2016

Pulau Wanita part 1 (Margaret xxx)

Aku adalah Monkey D. Luffy, seseorang yang akan menjadi Raja Bajak Laut. Aku baru saja sampai di pulau Sabaodi, namun para Angkatan laut mengacau di sana. Kami satu kru pun berjuang melawan Admiral Kizaru dan Seorang Sichibukai beruang bernama Kuma. Tapi perjuangan kami berakhir dengan terpisah-pisah oleh Kuma.

Setelah dilempar oleh Kuma, Aku melayang diatas langit selama 3 hari. 3 Hari kulewati tanpa makan. Setelah 3 hari berlalu, gelembung yang menerbangkanku pecah, dan menjatuhkanku diatas pulau dengan hutan lebat. Aku bangkit setelah terjatuh dari langit, lalu mulai mencari makanan. namun karna salah makan, akupun lemas dan akhirnya pingsan.

***

Aku mulai membuka mataku karna merasa sudah enakan. Aku kaget karna aku bangun dalam keadaan telanjang dan berada di dalam penjara. lebib parahnha lagi, di depanku sedang banyak wanita yang sedang menontonku.
"O..oi.., ada apa ini ?" tanyaku kepada salah sath wanita
"oh.. apa benar kamu itu pria ?" tanya balik wanita itu
"b..benar, memang kenapa ?"
"wow.."
Para wanita itu menanyakan banyak hal, bahkan tentang penisku. Mereka seperti baru melihat laki-laki saja. atau memang baru pertama kali ya ?
"er.., bolehkah aku meminta pakaianku ?" tanyaku
Seorang wanita maju dengan membawa pakaianku, lalu memberikannya padaku. Aku memakainya. Pakaianku terlah dihias dengan bunga dan sejenisnya, membuatku tidak senang. Aku menyakan kepada mereka
"Oe.. apakah kau bisa membukakan penjara ini..?" tanyaku dengan raut wajah khawatir.
Tapi bukannya menjawab, para wanita itu menjauh lalu mengarahkan busur mereka kearahku.
"ternyata laki-laki itu seram.." bisik seorang wanita
Aku menyadari kalau aku tidak akan dikeluarkan dari sini, bisa saja mereka akan membunuhku. Aku meninju atap penjara, lalu kabur. Aku berlari kesana-sini di kota karna dikejar para wanita itu. Pasti aku akan dibunub jika tertangkap. Anehnya, seluruh kota hanya ada wanita.
*uh.. kota apa ini..? penuh wanita cantik..* pikirku.
Aku langsung menepis pikiran kotorku dan kembali memikirkan teman-temanku. Aku pun berpikir kalau aku butuh perahu.

Aku menculik salah satu wanita berambut kuning yang tadi memberikan bajuku. Setelah itu, aku memanjat tebing dan kabur dibalik tebing itu. Di balik tebing itu ternyata adalah hutan lebat yang mungkin aku datangi sebelumnya. Saat sampai di bawah, aku berlari kedalam hutan. Merasa sudah cukup dalam, aku berhenti dan menurunkan gadis itu. Gadis itu berkulit putih, memakai bra dan CD loreng dan tidak ditutupi apapun lagi, Payudaranya yang besar benar-benar terlihat menggairahkan.
"Mau apa kau..!?" tanyanya lalu mengarahkan busurnya padaku
"uh.. tenang.., aku hanya ingin sebuah kapal untuk pergi dari pulau ini..., ngomong-ngomong ini pulau apa..?" jelasku
"ini adalah pulau wanita, tidak ada seorang laki-laki pun yang diperbolehkan masuk kesini" jelasnya
"kalau begitu, tolong berikan aku sebuah perahu untuk meninggalkan pulau ini.." pintaku
"memang, apa untungnya bagiku..?" tanyanya
*hmm.. aku ada ide..* pikirku
"kau tau kan.. aku punya permata.." godaku sambil menunjuk pada penisku. Tadi saat dipenjara, dia bertanya apa itu penisku, aku pun menjawab bahwa ini adalah benda berharga yang melebihi permata, ini adalah permata laki-laki.
"a..apa aku boleh memilikinya ?" tanyanya bahagia
"tidak, permata ini tidak bisa dicabut, tapi aku akan memberikanmu sebuah pengalaman yang tak terlupakan, bagaimana ?" tawarku
"pengalaman yang tak terlupakan ? baiklah.." jawabnya bahagia
hahaha.., aku akan menikmati wanita setelah 3 hari tidak dilayani Nami.

Akupun menanggalkan pakaianku hingga telanjang.
"nah, pertama, kita harus telanjang.." jelasku sambil mendekatinya
Diapun menanggalkan BH dan CDnya tanpa ragu. Kurasa dia memang benar-benar polos. Aku mendekatinya lalu mencium bibirnya.
"ehmm..ehm.." berontaknya
Aku meremas-remas toketnya yang gede, lalu memilin putingnya. Setelah selesai berciuman. Aku bertanya padanya.
"bagaimana rasanya ?" tanyaku
"aku merasa aneh.." jawabnya
Aku menyuruhnya untuk melihat penisku yang telah memebesar. Dia kaget dengan perubahan 'permata' ku ini.
"kok.., jadi besar..? dan keras..?" tanyanya saat menyentuh penisku
"coba kamu masukkan ke mulutmu seperti makan permen.., tapi jangan digigit..!" suruhku
Dia pun mulai menjilati dan mengulum penisku. Aku mendesah keenakan karna penisku dikulum oleh wanita itu.
"uhm.., enak sekali.. uh.., namamu siapa ?" tanyaku
dia melepas kulumannya, lalu menjawab
"namaku margaret, kok ini rasanya agak asin ya?" tanyanya
"gulanya belum keluar, kamu kocok terus nanti keluar" jawabku
Dia mulai mengulum penisku lagi.
Margaret benar benar hebat. Karna merasa akan keluar, aku mencengkeram kepalanya, lalu memaju mundurkan dengan cepat.
"ah..! margaret, ini gulanya mau keluar ! kamu telan ya.." racauku
*CROOOTT CROOOTT* Spermaku keluar dalam mulut margaret. Dia benar benar menelan semua spermaku.
"uh..uhm.., gulanya kok rasanya agak pahit ?" tanyanya
"itu gula khusus, kalau ditelan bisa nambah kekuatan.." jawabku
"tapi..." ucapku
Aku langsung mendorong tubuhnya hingga jatuh ke tanah.
"Ini sebenarnya gula yang harus dimakan sama mulut yang ini.." lanjutku sambil menggesek-gesek vaginanya.
"ah..ah.., ge..geli...!" katanya sambil mendongakkan kepala

Aku memasukkan 2 jariku, lalu mengocok vaginanya dengan cepat. saat aku memasukkan jariku, aku dapat merasakan batas selaput darahnya. Akupun merobek selaput darahnya dengan jariku.
"ahk.. sakit...ehm.." erangnya namun segera ku kulum bibirnya
Aku meneruskan mengocok vaginanya dengan jariku. hingga merasa bawahnya sudah basah, aku lepas kulumanku.
"ah..ah..ah.." desahnya
Aku tau kini dia sedang keenakan dan telah dikuasai birahinya. Aku pun langsung mempercepat kocokanku hingga dia sampai klimaks.
"Ah...!" lenguhnya ketika klimaks
Pejunya pun keluar dari vaginanya pertanda bahwa dia sudah klimaks.
"gimana rasanya ? enak kan ?" tanyaku mesum
dia hanya mengangguk pelan
"nah, aku akan beri yang lebih enak lagi nih.." ucapku sambil mengarahkan penisku ke vaginanya
*BLEEESSHH* Penisku masuk dengan lancar ke dalam vaginanya. Rasa vagina margaret benar-benar sempit. Aku mulai memaju mundurkan penisku dengan ritme lambat ke cepat.
Kami berdua benar benar menikmati persetubuhan ini. Kami ngentot dengan berbagai gaya selama 45 menit an. Margaret bahkan sudah orgasme ke 4 kalinya. Sedangkan aku, masih orgasme satu kali saja.
Karna belum puas, akupun mencoba menggunakan Gear 2.
Benar saja, karna Gear 2, aku semakin cepat menyodoknya. Dan akhirnya aku pun juga ingin klimaks.
"ouh..., Memek mu benar benar enak.." racauku
"oh..ah.." desahnya
*CROOTTT CROOTTT* Aku keluar bayak di dalam vagina margaret.

Aku melepaskan penisku dari vaginanya lalu memakai pakaianku kembali. Tiba tiba saja, setelah aku mengenakan pakaianku, puluhan anak panah melayang ke arahku. Akupun menghindarinya, lalu lari lagi.

Oh.., kurasa aku tak tau nasibku.

~END~

Admin : ™Sex™

Tidak ada komentar:

Posting Komentar